4 Strategi Energi Terbarukan Terangkan Papua

4 Strategi Energi Terbarukan Terangkan Papua – Dalam menjalankan sebuah misi yang ada di Papua yakni mewujudkan 1000 energi terbarukan atau yang sering dikenal dengan EBT di Papua. Pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyiapkan 4 strategi yang akan digunakan untuk mewujudkan mimpi tersebut. 4 strategi ini dianggap sebagai solusi yang paling tepat untuk bisa mencapai misi tersebut lebih cepat. Strategi ini memang dibutuhkan untuk bisa memudahkan dalam menjalankan misi mengingat berbagai hal seperti tantangan letak geografis, kepadatan hunian yang sangat rendah, dan juga jumlah hunian yang sangat terbatas. Sehingga dengan adanya strategi ini dianggap akan lebih memudahkan dalam menjalankan misi tersebut.

Ahmad Rofik selaku Direktur Bisnis Regional Maluku dan juga Papua menyatakan bahwa program 1000 energi terbarukan ini menjadi solusi yang paling efektif untuk melakukan percepatan elektrifikasi yang ada di Papua. Selain itu solusi tersebut digunakan untuk Papua Barat dalam melakukan implementasi model wireless electricity. Dengan melakukan pengoptimalisasi melalui adanya energi terbarukan maka diharapkan nantinya bisa digunakan untuk memperbaiki kinerja dari bauran pemasaran, sekaligus nantinya bisa digunakan untuk menurunkan biaya pokok dalam penyediaan listrik. Melalui hal tersebut membuat adanya energi terbarukan ini sangat menguntungkan jika bisa direalisasikan.

4 strategi yang akan digunakan dalam menjalankan misi tersebut adalah strategi pembangkit listrik menggunakan tenaga pikohidro, adanya tabung listrik atau talis, pembangkit listrik menggunakan tenaga biomassa atau yang lebih dikenal dengan PLTBm, dan juga melalui pembangkit listrik tenaga surya yakni PLTS. Itulah ke empat dari strategi yang digunakan untuk bisa mencapai misi tersebut. Dengan adanya empat strategi tersebut maka diharapkan misi dalam mewujudkan mimpi tersebut bisa terlaksana dengan baik. Kabarnya solusi ini bisa membuat Papua menjadi lebih terang lagi, sehingga benar – benar diperhatikan dengan sangat jelas.

Salah satu dari empat strategi tersebut yang paling cocok digunakan adalah pembangkit pikohidro. Hal ini dikarenakan pembangkit tersebut lebih cocok digunakan untuk daerah yang termasuk tinggi dan juga bisa digunakan untuk memanfaatkan enegri potensial air. Dengan adanya keuggulan tersebut maka dengan adanya pembangkit ini lebih diyakini untuk mampu menghasilkan listrik lebih besar lagi. Demi mewujudkan Papua lebih terang maka dalam penyediaaan listrik dilakukan pembagian. Ada 134 desa yang mana nantinya akan dipasangkan pembangkit tabung listrik, sedangkan untuk yang 65 desa digunakan pembangkit istrik tenaga mikrohidro, sedangkan untuk yang 158 desa nantinya akan dipasangkan dengan pembangkit listrik tenaga biomassa. Itulah pembagian mengenai penggunaan pembangkit listrik yang ada. Tentu saja dalam proses solusi membuat Papua lebih terang ini membutuhkan strategi yang sangat tepat. Dengan adanya 4 strategi tersebut maka diharapkan bisa mencapai misi Papua lebih terang dengan cepat.